Friday 12 April 2013

PARENTING COURSE WITH ELLY RISMAN

Dalam rangka ultahnya Althaf, kami kasih kado special ikutan parenting course-nya Psikolog Elly Risman yang kondang tea itu. You may say "kado yang aneh" hehehe but ini penting looo ! serius cyyn!!!. Coba deh kita renungkan:

  1. Semua pasti dong makan bangku sekolah dari Tk mpe Kuliah selama 18 TAHUN spy hidup sakseis, dapat kerjaan keren, titel berderet, trus supaya sakseis nggedein anak ada nggak sekolahnya? dari 18 tahun itu pernah nggak begadang demi mata kuliah parenting?? untuk dapat kerja keren aja musti rela sekolah 18 tahun, untuk punya anak keren masak sih gak mau nuntut ilmu lagi??
  2. Pernah beli gadget enggak? u name it deh mulai tipi, kulkie, hape even hape china KW semuanya ada manual booknya. Nah kalo kita melahirkan anak? apa ada manual booknya ? so gimana kita bisa mengenalnya? gimana cara spy bisa "nginstal" berbagai macam aplikasi mulai calistung, melukis endebrong endebrong?
  3. Anak sejatinya bukan milik kita, tapi titipan Allah SWT. Pernah kan dititipin barang ma boss? pasti kita jaga sepenuh hati, kita letakkan di tempat yang aman dan nyaman spy barangnya tidak rusak. Nah ini titipan Allah maak... mustinya kita perlakukan lebih dari titipan pak boss
So, here Iam with maspoer pagi pagi jam 7 sudah gedubrakan menuju Sekolah Madania di Parung yang duh... gusti jaoh bener dari peradapan dunia fana. Sekolah Madania ini satu yayasan ma sekolah Althaf, tapi beda lokasi, dan ini penampakan gw cengengesan di depan TKP *anjriiiit lengen gw gedong banget ye



Parenting Course : Mendisiplinkan Anak dengan Kasih Sayang
Pembicara           : Elly Risman dr yayasan Kita dan Buah Hati http://www.kitadanbuahhati.com
Tempat                : Sekolah Madania Parung Bogor
HTM                   : 100.000 per gundul, kalo suami istri jadi 150.000
Note : jangan lupa bawa tisu, hadeh jeng... gw nangis mulu mpe mbeler mbeler *iisssh jorse

Ringkasan Materi

  1. Tujuan dari disiplin adalah
    • mampu mengontrol dan mengendalikan diri
    • bertanggung jawab kepada Allah
    • memahami perasaan diri dan orang lain dan mampu bekerjasama dg baik
    • menjadi pribadi yang menyenangkan & berbahagia
  2. Disiplin bukan hal yang mudah yang perlu diingat MENDIDIK ANAK TIDAK INSTAN, awal mendidik disiplin untuk anak bisa dimulai dari usia 18 bln melalui ekspressi dan kata-kata.
  3. Mendisiplinkan anak harus eksklusive one on one, karena setiap anak adalah pribadi yang unik (QS. 3:6)
  4. Mengapa mendisiplinkan anak tidak mudah ???
    • kadang orang tua menjadi 2 nahkoda yang berbeda, si ibu bilang tidak eh ayah bilang boleh
    • Pengalaman masa kecil orang tua berpengaruh terhadap Gaya Mendisiplinkan Anak saat ini
    • Pribadi anak berbeda dengan orantua, jadi jangan samakan anak seperti kita
    • Kita harus tahu sejauh mana kewenangan ortu terhadap anak, bolehkan kita memukul anak?
    • Hasil pendisiplinan tidak tampak dengan segera, kadang membuat kita frustasi dan merasa tindakan kita sia - sia (Ingat!!! Mengasuh anak itu TIDAK INSTAN)
  5. Maksud tidak instan adalah pengasuhan merupakan pengalaman dan pembiasaan ("wiring") yang memunculkan kebiasaan pada anak. Dengan kata lain Parenting is all about "wiring"
  6. Memberikan Hukuman dan Hadiah pada anak  apakah efektif ?
    1. Apakah dengan hukuman, anak tahu apa yg harus dilakukan jika situasi itu muncul lagi?
    2. Hukuman hanya akan melatih anak :
      • Takut pada ORTU
      • Untuk melawan ORTU
      • Untuk berbohong
      • Untuk melakukan sesuatu tanpa ketahuan / tertangkap basah
    3. Hukuman hanya akan memberikan hasil disiplin karena anak takut, dan hanya efektif untuk anak usia < 7 tahun
    4. Hadiah mengajarkan anak hak mengharapkan bayaran untuk melakukan sesuatu BUKAN untuk bekerjasama 
      • Hadiah mengajarkan tentang SUAP / sogokan
      • Hadiah memang berakibat lebih baik dan menyenangkan tp tidak bisa dilakukan terus menerus
      • Ingat! Hadiah tidak harus benda. bisa berupa pujian, pujilah perbuatannya bukan anaknya.
  7. Jika memang terpaksa memukul sebaiknya pukulan di area kaki ke bawah, bisa juga di telapak kaki, anggap saja refleksi hehehe dan jangan dilakuakn terus menerus karena anak akan kebal
  8. Bagian Otak yang matang duluan adalah perasaan / emosi, bag Kognitif sekitar usia 7 tahun (tuh.. kan makanya belajar calistung itu usia SD bu ibu....), jadi bu ibu... latih perasaan anak terlebih dulu yaa... *melipir nyembunyiin fash card :). Dan sambungan antar sel dalam otak baru akan sempurna pada usia  25 tahun, jika pola pengasuhan bagus paling anter pada usia 21 tahun.
  9. So apa yang kita lakukan jika anak berlaku tidak seperti yang kita harapkan ?
    • Stop : ini kita yang musti stop
    • Lihat dan Dengarkan  anak
    • Pikirkan apa perasaan anak yang mendorong perbuatan itu
    • Bertindak
  10. Tips untuk bertindak : bahaslah one on one dengan anak, jangan di depan umum, jagalah harga diri anak.Caranya ??
    1. Pikirkan perasaan anak
    2. Mengajukan pertanyaan pada anak, spy anak terbiasa berpikir dahulu sebelum bertindak, tetapi pertanyaannya jangan menuduh, menyindir dan merasa anak terhina. Awalilah dengan "wahai buah hati mama..., anakku sayang dll"
    3. Ajarkan ketrampilan untuk tidak mengulangi tingkah laku negarif
    4. Gunakan kalimat2 singkat (maksimal 2 kalimat ya bu ibu.. jangan merepet ngoceh mulu...). Berdasarkan survey efektifikas komunikasi : bahasa tubuh : 55%, Intonasi : 38%, Bahasa : 7%
    5. Fokuskan pada hal - hal positif
  11. Oke ya bu ibu...sekali lagi mendisiplinkan anak memang TIDAK MUDAH dan TIDAK ADA THE BEST WAY, karena setiap pribadi anak adalah unik even kakak adek.
Sebenernya masih buanyak... tapi mending kalo ada seminar Ibu Elly Risman ikut aja deh, asik kok... gak bikin ngantuk sama sekali loh, malah bikin terharu biru dan ngakak karena sering kesentil xixixi
Di akhir workshop, disuruh bikin surat buat anak. Ini nih bikin gw nangis mbeler mbler mpe ingusan huahahaha. Dan ini surat Bunda buat Althaf sayang *semoga ntar gede Althaf bisa baca
"Wahai Althaf anak bunda sayang... Bunda minta maaf banget ya, kalau Bunda tidak sabaran, sering cerewet dan marah marah kalau Althaf lagi iseng pengen tahu sesuatu yang "menarik" bagimu dan "menggeregetkan" buat Bunda (*inget nggak kamu sering banget ikutan ngetik di laptob bunda pakai kakimu yang imut2 itu). Dan maap banget Bunda hobi membanding bandingkan kamu dengan anak tetangga pemakan segala  makannya gampang, tinggi, putih, ganteng pulak (*ini mah bunda yg musti ngaca le...) Bunda sangat ambisius supaya kamu seperti anak temen bunda yg cas cis cus berbahasa linggis atau yang bisa baca umur 3 tahun!! Bunda terlalu mengharapkan bahwa kamu akan mencapai apa yang tidak bisa bunda capai. Bunda lupa kalau kamu adalah pribadi yang unik, kamu bukanlah pengemban cita - cita bunda jadi artis yang tak sampai. Althaf anak bunda sayaaaaang, Bunda berjanji akan lebih sabar, mengurangi terikan "no althaf.. no no no!" (* yaa ini kamu apal bgt dan sering niruin nggaya telunjuk goyang bunda). Bunda janji kamu boleh menjadi apapun yang kamu suka, bunda akan selalu mendukungmu dalam mencapai cita - cita yang kamu inginkan, mengajarimu tentang pelajaran kehidupan agar kelak kamu tumbuh menjadi pribadi yang menyenangkan, bermanfaat dan bahagia. Amiiin... *cross finger" 




5 comments:

  1. qiqiqiqi..nice post mbak :D

    ReplyDelete
  2. Heran yo, aku gak nyampah seperti biasane b-(

    ReplyDelete
  3. Wah... Saya jd merasa bersalah dalam mendidik ananda. Huft... ;-( Semoga masih ada waktu untuk membenahi semua. Thank's

    ReplyDelete
  4. Ayuk gabung di ROYALQQ.POKER sekarang juga...
    Minimall deposit hanya Rp. 15.000,- IDR sudah bisa bermain di semua games populer.

    Daftar, main dan menangkan JACKPOT ratusan juta sekarang juga

    ReplyDelete